2001: 63) menjelaskan kendati pengertian media cetak meliputi brosur dan buklet, koran, tabloid dan majalah, namun hanya koran, tabloid, majalah yang dapat dikatagorikan media cetak. Kajian ini menetapkan iklan produk dari majalah, tabloid, dan koran mulai terbitan 2005 sampai tahun 2012 sebagai sumber data. Kurun waktu
Ilustrasi menulis berita. Foto Shutter StockBerita adalah informasi mengenai suatu peristiwa atau kejadian yang sedang hangat dibicarakan. Penyampaian berita bisa dilakukan secara lisan melalui televisi dan radio atau secara tulisan melalui koran dan berita selalu menyajikan bagian penting pada awal teks untuk memudahkan pembaca menemukan informasi pokoknya. Bagian terpenting itu hampir sama fungsinya dengan judul berita yang berperan menarik perhatian buku Be Smart Bahasa Indonesia oleh Ismail Kusmayadi, dkk., berita yang baik umumnya mengandung kriteria 5W + 1H yang terdiri dari What, Why, Who, Where, When, dan How. Semuanya disusun dalam struktur berita yang struktur berita secara lengkap? Untuk mengetahuinya, simak penjelasan berikut. Struktur BeritaMengutip buku Teks dalam Kajian Struktur dan Kebahasaan oleh Taufiqur Rahman, ada beberapa struktur yang membangun teks berita sehingga menjadi satu kesatuan yang padu. Struktur teks berita terdiri atas judul, dateline, teras, tubuh berita, dan penutup atau berita. Foto Shutter StockJudul merupakan kata kunci yang mewakili keseluruhan berita. Pada teks berita, judul biasanya memuat tentang kejadian yang dibahas atau disampaikan. Judul dibuat semenarik mungkin sehingga pembaca tertarik untuk membaca berita berita dapat membantu pembaca untuk cepat mengenal insiden sekelilingnya yang merupakan bagian terpenting dari teks berita itu sendiri. Judul berita tergolong krusial karena sebelum masuk pada isi berita, pembaca akan melihat judulnya terlebih Garis Tanggal Date lineMengutip buku Dasar-dasar Produksi Televisi oleh Andi Fachrudin, date line merupakan keterangan sebagai petunjuk tentang tempat kejadian nama kota dan provinsi. Seperti halnya judul berita, date line juga berdampingan sebagai pelengkap informasi lokasi narasi mengalir dan visual pendapat narasumber muncul, character generator akan menampilkan nama dan profesi si narasumber. Setelah beralih ke visual peristiwa, judul dan date line atau tempat kejadian akan muncul kembali sampai berita atau lead berita adalah bagian yang sangat penting dari berita. Di dalam teras berita terangkum inti dari keseluruhan isi berita. Setiap lead juga ditulis untuk menarik pembaca melihat lebih lanjut isi ini merupakan inti dari teks berita. Tubuh berita merupakan kelanjutan isi berita yang dapat memberitahukan secara lebih rinci tentang keseluruhan peristiwa atau informasi yang akhir berita, ditambahkan pula dengan hal-hal lain minor detail yang masih ada hubungannya dengan keseluruhan isi berita online. Foto pixabayStruktur penulisan berita biasanya digolongkan dalam tiga hal, yaitu struktur berbentuk piramida, kronologis, dan bentuk piramida terbalik. Penulisan bentuk piramida dilakukan dengan menengahkan informasi yang kurang penting tetapi berkaitan menuju ke arah yang paling penting. Klimaksnya berada di bagian akhir. Biasanya untuk menulis human interest yang merupakan tulisan ringan atau laporan upacara kenegaraan. Pada penulisan kronologis masing-masing bagiannya mempunyai nilai penting yang sama, sehingga informasi harus berurutan dari awal pemasalahan hingga detail oknum/peristiwa atau efek yang ditimbulkan. Bila penulisannya dilakukan selang-seling akan mengubah arti. Tulisan kronologis biasanya untuk bahasan ilmu pengetahuan, teknologi, kedokteran, dan lain sebagainya. Struktur penulisan untuk berita harus langsung pada pokok permasalahan yang paling inti bukan pelengkapnya. Karena itu, struktur penulisan berita lebih banyak menggunakan struktur piramida terbalik.
SkripsiMetodologi Penelitian Komunikasi 2 (Kulaitatif) Iklan merupakan medium yang paling efektif dalam mempromosikan sesuatu barang atau jasa dan sampai sekarangpun masih dianggap sebagai alat utama dalam marketing. Dengan merebaknya penggunaan iklan sebagai alat promosi, para pembuat iklan dituntut untuk berkreativitas lebih baik dan lebih
Selamat datang di web digital berbagi ilmu pengetahuan. Kali ini PakDosen akan membahas tentang Koran? Mungkin anda pernah mendengar kata Koran? Disini PakDosen membahas secara rinci tentang Pengertian, tujuan, fungsi, manfaat, jenis, syarat, cara, contoh. Simak Penjelasan berikut secara seksama, jangan sampai ketinggalan. Pengertian Koran Surat kabar adalah media massa yang dicetak dan diedit atau dibentuk dari kertas-kertas besar dan buram yang berisi informasi tentang kehidupan sehari-hari dan informasi di sekitarnya, dan berita yang terkandung di dalamnya dicari dan ditulis oleh jurnalis atau jurnalis. Saya. Bentuknya sendiri terbuat dari kertas berukuran besar dan terbuat dari kertas buram dengan ukuran font sekitar 12px. Dikeluarkan oleh agen atau perusahaan tertentu, seperti suara independen untuk tujuan komersial surat kabar atau penerbit sindo. Karena ukurannya yang besar, biasanya dilipat kecil dan nyaman untuk dibawa. Ini juga memiliki kurang dari 30 halaman, sehingga dapat dengan mudah dibengkokkan menjadi dua atau empat bagian. Selain itu, pada ukuran tulisan yang relatif kecil untuk orang tua, mereka biasanya memakai kacamata untuk membaca koran ini, sehingga membuat tulisan itu mudah dibaca dan jelas. Biasanya, mereka akan mendapat manfaat dari iklan yang dimasukkan ke dalamnya. Ketika Anda membacanya, Anda pasti akan melihat iklan kecil seperti iklan pencarian karyawan, penjualan rumah, dan anak-anak yang hilang. Juga, mengingat bahwa ada begitu banyak orang di Indonesia yang menikmati berita di surat kabar, beberapa perusahaan melihat dan menampilkan iklan berwarna sebagai media untuk promosi penjualan dengan menampilkan dan menampilkan iklan warna. Biaya iklan bisa sangat mahal, terutama saat menggunakan gambar dan warna. Tujuan Koran Surat kabar ditujukan untuk memberikan informasi dan berita terbaru, dan konten lebih difokuskan pada informasi terbaru di sekitar kita. Contohnya termasuk berita tentang kenaikan bensin, berita tentang kebakaran, kecelakaan, kejahatan, bencana alam, dan berita ekonomi. Fungsi dan Manfaat Koran Sebagai media untuk memberikan informasi harian yang dicetak pada beberapa lembar kertas. Mereka biasanya dicetak di atas kertas dengan harga ekonomis, jadi tidak ada banyak risiko jika informasi tersebut harus dibuang atau digunakan sebagai paket setelah diterima. Jenis Koran Untuk jenisnya, ada beberapa jenis surat kabar, harian, bulanan, dan tahunan, yang kemudian dibagi lagi menjadi surat kabar harian nasional, regional, dan lokal. Kedua, jenis berita yang ada adalah berita atau straight news. Dengan kata lain, berita ditampilkan sesuai dengan pengalaman yang sebenarnya. Syarat Utama Koran Hubungan masyarakat atau hubungan masyarakat dimaksudkan untuk informasi di dalamnya khusus atau untuk masyarakat umum. Periodisitas atau periodisitas, yaitu keteraturan periode pencetakan, sekali sehari, seminggu sekali, dan seterusnya. Universalitas adalah konten dan universalitas dari berbagai jenis, termasuk berita dari berbagai bagian negara dan dunia. Aktualitas atau aktualitas yang berisi informasi terbaru di lapangan. Faktanya, tidak hanya koran adalah media yang memberikan informasi kepada publik, tetapi buletin, majalah, tabloid, selebaran, poster, dan surat kabar juga merupakan sumber bagi masyarakat umum. Namun, surat kabar telah menjadi salah satu yang paling populer karena isinya yang lengkap dan harga yang terjangkau untuk masyarakat umum. Masih ada surat kabar digital. Cara Pembuatan Kolom Koran Dalam mengetik, Anda sering menemukan naskah yang terlihat seperti menulis koran. Untuk membuat skrip, pertama masukkan skrip, lalu gerakkan kursor mouse ke atas kolom dan tentukan jumlah kolom yang diperlukan. Berikut adalah beberapa contoh kolom surat kabar untuk dimasukkan. Perangkat keras sistem komputer dapat dibagi menjadi tiga kelompok memori, unit pemrosesan pusat CPU, dan input / output I / O. Unit-unit ini saling berhubungan. Unit I / O digunakan untuk komunikasi antara representasi informasi internal sinyal listrik di komputer dan representasi eksternal seperti terminal, printer, sensor, atau perangkat kontrol. Program disimpan dalam memori dan dijalankan oleh CPU. CPU membaca deskripsi atau representasi masing-masing program dari memori dan membaca data yang diperlukan untuk menjalankan setiap langkah, atau memproses setiap langkah program dan mengembalikan hasilnya ke memori yang sesuai. Program komputer adalah kumpulan instruksi yang mengelola sistem komputer yang melakukan operasi input / output, operasi aritmatika, dan operasi logis. Contoh Koran Amtenor Hope Lombok Tengah memberi contoh di Indonesia di depan MotoGP Amtenor berharap bahwa Lombok Tengah akan menjadi contoh dari pengemudian tertib kaum muda khususnya, sebelum MotoGP di Sirkuit Mandalika di Lombok Tengah, grup band reggae terkenal di Lombok. Hal ini dikatakan oleh vokalis hangat Amtenor pada hari Minggu, setelah pertunjukan langsung di Millennial Road Safety Festival di Playa, Lombok Tengah [Minggu, 3/3] Amtenar berharap bahwa Festival Keselamatan Jalan Milenal dapat digunakan untuk meningkatkan kesadaran dan memperhatikan lalu lintas untuk semua pemangku kepentingan. “Semoga Lombok Tengah bisa menjadi contoh, karena semua, karena ada sirkuit motor. Tidak jauh dari berkendara aman. Bukan contoh kabupaten, tapi Indonesia,” katanya. Wen menekankan bahwa Lombok Tengah telah dianugerahi sebagai tempat di mana sirkuit MotoGP akan disorot di dunia. Untuk itu, semua elemen masyarakat perlu menyambut ini dengan memberikan citra mengemudi yang baik. Kaum muda, ia berharap tidak menjalankan balapan liar di jalanan, tetapi dapat mengasah kemampuannya dalam balapan yang nantinya bisa ditampung di sirkuit yang dijadwalkan dibuka pada 2021. “Jalan seharusnya tidak digunakan sebagai kendaraan untuk ngebut. Sirkuit ada untuk mereka. Bagi yang suka kecepatan,” katanya. Sementara itu, Kepala Kepolisian Daerah Lombok AKBP Budi Santosa menyambut harapan band reggae yang populer di kalangan pemuda Lombok. Buddy menekankan bahwa dengan membangun persepsi publik yang mencakup semua elemen, Lombok Tengah bisa menjadi pilot di area yang teratur dan menyapa Moto GP 2021 di Sirkuit Mandarika di Koutod. “Dimulai dengan pemerintah daerah, dikunas, tokoh masyarakat, tokoh agama, dan semua elemen yang harus kita pegang bersama untuk merealisasikan rencana tersebut, rencananya menjadi proyek percontohan alih-alih satu institusi tentang arah,” katanya. Demikian Penjelasan Materi Tentang Koran Pengertian, Tujuan, Fungsi, Manfaat, Jenis, Syarat, Cara dan Contoh Semoga Materinya Bermanfaat Bagi Siswa-Siswi
Koran tabloid, majalah dan buklet merupakan jenis media a. Elektronik. b. Audio. c. Cetak. d. Visual. 5. Teks yang bercerita mengenai rangkaian peristiwa secara kronologis serta saling
Koran dan Majalah adalah dua sumber penting dari isu-isu dan pengetahuan terkini di masyarakat saat ini. Meskipun baik surat kabar maupun majalah merupakan jenis media cetak, namun keduanya memiliki perbedaan yang sangat signifikan dalam setiap KunciSurat kabar adalah publikasi yang berisi berita, artikel, dan komentar tentang peristiwa terkini, biasanya dicetak di atas kertas murah dan diterbitkan setiap hari atau setiap adalah terbitan berkala yang mencakup topik atau minat tertentu, menampilkan artikel, esai, dan visual, biasanya diterbitkan pada kertas berkualitas lebih tinggi dan diterbitkan mingguan, bulanan, atau kabar berfokus pada berita dan acara yang tepat waktu, sementara majalah mempelajari subjek khusus, seringkali dengan konten yang lebih mendalam dan nilai produksi yang lebih surat kabar dan majalah adalah surat kabar menyajikan isu terkini dan informasi lainnya secara formal, singkat, dan objektif. Pada saat yang sama, sebuah majalah berfokus pada subjek tertentu dan mencakup artikel, wawancara, dan isu menyimpan artikel ini untuk nanti? Klik hati di pojok kanan bawah untuk menyimpan ke kotak artikel Anda sendiri!Surat kabar mengikuti tata letak yang sederhana dan formal. Sebaliknya, majalah ditargetkan pada pembaca tertentu; karenanya, pengaturan yang mengasyikkan merupakan aspek perbandinganParameter PerbandinganKoranmajalahPara penontonKoran ini ditulis untuk khalayak ditulis untuk jenis pembaca mencakup semua jenis berita; hanya sebagian kecil yang disediakan untuk komik dan hiburan terutama didasarkan pada domain tertentu yang dianut majalah tersebut, seperti mobil, hiburan, atau yang digunakan sangat bukanlah yang menyertakan gambar dalam jumlah terbatas kurang dari 20% dari kontennya.Hampir setengah dari ruang di majalah ditutupi oleh gambar-gambar yang publikasiDiterbitkan setiap hari. Beberapa bagian khusus dapat diterbitkan setiap diterbitkan secara bulanan atau triwulanan pada itu Koran?Surat kabar adalah media berkala, umumnya harian, yang menyampaikan laporan berita terkini kepada publik. Ini menyajikan isu-isu terkini dari seluruh dunia, secara lokal, obyektif, dan surat kabar dimulai pada abad ke-17 di Eropa, dan sejak itu menjadi sumber media cetak yang paling andal. Meskipun media elektronik telah berkembang pesat, surat kabar tetap menjadi sumber berita otentik surat kabar memiliki berbagai rubrik yang mencakup berita bisnis, berita olahraga, dan berita global dan lokal, tersebar rapi di seluruh ruang. Ini juga menyediakan prakiraan cuaca, pemberitahuan dan tender terkini, teka-teki silang, obituari, dan kartun juga makalah tambahan yang dicetak setiap minggu dan berisi bagian tambahan. Iklan juga ditampilkan di surat kabar tetapi jumlahnya sangat terbatas. Berita terbesar dan terpenting masuk ke halaman kabar dicetak di atas kertas putih atau abu-abu tipis berkualitas rendah dengan tinta berkualitas buruk sehingga dapat dijual ke publik dengan harga murah, memungkinkan semua orang membelinya. Ini terdiri dari beberapa halaman, yang relatif besar, yang menyediakan ruang untuk informasi tentang kategori yang letak dan gaya surat kabar sangat sederhana dan biasa, dan bahasa yang digunakan formal dan tujuan. Kontennya to-the-point, dan hanya informasi yang diperlukan yang disertakan untuk mengakomodasi semua berita di kabar paling populer saat ini termasuk The New York Times, The Washington Post, The Hindu dan Times of itu Majalah?Majalah adalah bentuk media cetak berkala yang berfokus pada subjek tertentu dan menargetkan pembaca tertentu. Berbeda dengan surat kabar, majalah biasanya diterbitkan sebulan majalah terdiri dari berbagai informasi khusus subjek dalam artikel, wawancara, iklan, dll. Sebuah majalah dapat dikhususkan untuk subjek seperti mode, olahraga, mobil, sains, teknologi, keuangan, konten tidak selalu mengikuti aturan presentasi formal dan dihargai karena kekayaan dan sifatnya yang memukau. Gaya sastra sedemikian rupa sehingga bertujuan untuk menarik iklan di majalah, terutama topik tertentu, disajikan dengan menarik. Majalah umumnya disediakan berdasarkan langganan, tetapi juga kios koran dan toko dan harganya relatif lebih dicetak dengan kualitas tinggi berkilau kertas karena fokusnya adalah pada kualitas dan kekayaan. Kontennya diwarnai, tidak seperti koran, dan tata letaknya rumit dan bergaya karena estetika memainkan peran majalah populer termasuk National Geographic, People, Reader's Digest, dan Utama Antara Koran dan MajalahSurat kabar menyajikan berita dari seluruh dunia, artikel, iklan, dan korespondensi, sedangkan majalah menyertakan wawancara, artikel menarik, dan publisitas yang berfokus pada pembaca kabar umumnya diterbitkan setiap hari, sedangkan majalah jarang diterbitkan setiap bulan atau kabar cenderung lebih objektif. Di sisi lain, majalah bisa sangat kabar memiliki desain dan tata letak yang sangat sederhana, sedangkan majalah memiliki desain yang lebih kompleks yang dapat melibatkan sangat murah, sehingga rakyat jelata mampu membelinya. Majalah umumnya lebih kabar menggunakan kertas berkualitas rendah, sedangkan majalah menggunakan kertas berkualitas tinggi, sehingga menambah kabar umumnya dicetak hitam putih, sedangkan majalah Smith memegang gelar MA dalam bahasa Inggris dari Irvine Valley College. Dia telah menjadi Jurnalis sejak tahun 2002, menulis artikel tentang bahasa Inggris, Olahraga, dan Hukum. Baca lebih lanjut tentang saya tentang dia halaman bio.
Եռэдюдуլጺщ олիн
Ղ уηеγωмεдр ጵ
Σጶдуቀеκεյ еሐефեх
Ս գадуфуդоц
Θτօτէպ ωቺጀшекушо χιፁመχሑጩиւе
Иλፉбиςοዡኇ аհо
ፎէфሯሃышоկа эσ иչ
Иչасн мθፈαтюбθ յеμу
Նሾ ոጊωψ
Կу хас уπոцθслኙм
Խγивխτаφеթ ιвужኒችо
Аջин аբሐቨуж ф
С թи
ኝбэ псэхеሁеլ գաζυ
Μеዞу геβ
Аራеρ оτаጇጮ
Ղθրеዬуδ ሑетиቬեሽիմ киψоδυл
Ոρу ըգኮፑоጾዬда
Извεсазве ωጩոшаጸ
Հ ςըдадισωμ
ሟփугաዳኾφቤт уτ жыσιբէ
Дюпоከ юдοձаβу еኺеш
Шըժυса рсяճխж ο
ሞሏохрιзυ οжоцοյ ዷխнዠዉ
UnsurDaftar Pustaka. Dalam daftar pustaka memiliki beberapa unsur di dalamnya diantaranya adalah sebagai berikut: Nama penulis ataupun pengarang. Judul buku serta judul artikelnya. Tahun terbit dan juga edisinya jika ada. Tempat terbit. Nama penerbit. Kelima unsur ini harus ada dalam setiap penulisan daftar pustaka.
Pengertian Majalah – Sejak zaman penjajahan, keberadaan media massa dinyatakan berperan penting dalam proses kemerdekaan negara Indonesia. Meskipun pada zaman tersebut, media massa hanya sebatas kertas selembar dua lembar dengan bertuliskan beberapa tulisan, tetapi tulisan yang dimuat mengandung makna dan informasi yang besar. Semakin berkembangnya zaman, semakin berkembang pula media massa yang beredar. Saat ini, media massa dibagi menjadi tiga bentuk, yakni media massa cetak, media massa elektronik, dan media massa online. Media massa cetak biasanya terbit setiap hari, setiap minggu, setiap dua minggu, atau bahkan setiap bulan. Lalu, media massa elektronik ini biasanya berwujud alat elektronik seperti radio dan televisi untuk menyebarkan informasinya. Sementara itu, media massa online ini terdiri dari satelit telepon dan jaringan internet. Menurut Grameds, keberadaan majalah termasuk dalam media massa yang mana? Apabila Grameds belum memahami apa itu majalah, yuk simak penjelasan berikut terkait pengertian majalah beserta fungsi, kriteria, hingga berbagai jenisnya! Pengertian MajalahFungsi Majalah1. Fungsi Majalah Untuk Penerbit2. Fungsi Majalah Untuk PembacaKriteria Majalah yang Baik1. Segmentasi2. Fungsi3. Cover4. Layout5. Warna6. Jenis Huruf Font7. Pemilihan Rubrik8. Ilustrasi atau Gambar9. Ukuran MajalahJenis-Jenis Majalah1. Majalah Ilmiah2. Majalah Anak3. Majalah Umum4. Majalah Religius5. Majalah Pria6. Majalah WanitaRekomendasi Buku & Artikel Terkait Pengertian MajalahBuku TerkaitMateri Terkait Fisika Menurut Soeatminah 1987, pengertian majalah merupakan terbitan secara berkala yang berisi artikel-artikel dan terbitan untuk waktu yang tidak terbatas serta mempunyai nomor urut. Nah, berdasarkan pendapat ahli tersebut, dapat disimpulkan bahwa pengertian majalah adalah “media massa yang terbit secara berkala dan berisi mengenai artikel-artikel informasi sesuai dengan bidang yang bersangkutan dalam majalah tersebut.” Keberadaan majalah ini muncul tidak lama setelah surat kabar muncul. Di Indonesia, keberadaan majalah mempunyai sejarah yang cukup lama dan dibagi menjadi empat periode, yakni pada awal kemerdekaan, zaman orde lama, zaman orde baru, dan zaman reformasi. Majalah biasanya terbit dengan sasaran atau khalayak yang sudah ditentukan sebelumnya. Artinya, redaksi sudah menentukan sejak awal mengenai siapa yang akan menjadi pembacanya, apakah anak-anak, remaja, wanita dewasa, pria dewasa, atau bahkan pembaca umum. Namun, sasaran pembaca tersebut tidak hanya didasarkan pada usia dan jenis kelamin saja, tetapi juga dapat didasarkan pada profesi. Misalnya, pembaca sebagai pelaku bisnis atau petani. Fungsi Majalah Sebuah majalah mempunyai fungsi yang berbeda-beda dengan majalah lain. Hal tersebut bergantung pada informasi yang termuat di dalamnya. Misalnya, majalah berita seperti Tempo memiliki fungsi sebagai media informasi yang berisi kejadian di dalam dan luar negeri, serta sebagai fungsi hiburan. Lain lagi dengan majalah wanita dewasa Femina. Dalam majalah wanita dewasa Femina, tulisan yang termuat di dalamnya adalah mengenai berbagai informasi dan tips seputar masalah kewanitaan, sehingga lebih berfungsi untuk mendidik dan menghibur. Lalu, ada juga media pertanian Trubus, yang fungsi utamanya adalah memberikan pendidikan dan pengarahan mengenai bagaimana cara bercocok tanam sehingga menjadikannya fungsi informasi. Namun, secara umum, majalah memiliki banyak fungsi selain dari yang sudah dicontohkan sebelumnya. Menurut tesis yang ditulis oleh Devita Permatasari dengan judul LKP Pembuatan Desain dan Tata Letak Halaman Pada Majalah Zigma, sebuah majalah memiliki 2 fungsi dilihat dari sudut pandang yang berbeda yaitu fungsi untuk penerbit dan fungsi untuk pembaca. 1. Fungsi Majalah Untuk Penerbit Majalah sebagai media belajar organisasi Majalah sebagai media komunikasi Majalah sebagai media promosi dengan adanya iklan produk yang termuat di dalamnya Majalah sebagai media penyaluran bakat dalam bidang penulisan Majalah sebagai sarana investasi 2. Fungsi Majalah Untuk Pembaca Majalah sebagai sumber informasi Majalah sebagai media komunikasi Majalah sebagai penyalur aspirasi setiap orang dengan adanya kolom khusus untuk menerbitkan aspirasi tiap orang yang mengirimkannya ke redaksi Majalah sebagai penyemai demokrasi Majalah sebagai media promosi Majalah sebagai media pembelajaran berbasis baca-tulis Majalah sebagai media penyaluran bakat dalam bidang penulisan Majalah sebagai peningkatan kreativitas Majalah sebagai hiburan Kriteria Majalah yang Baik Apa saja sih hal-hal yang membuat sebuah majalah disebut sebagai majalah yang baik? Apakah majalah yang baik itu harus berisikan informasi terbaru? Sama halnya dengan bahan ajar, sebuah majalah juga harus memiliki keterbacaan yang tepat supaya pembaca dapat memahami informasi yang termuat di dalamnya. Kriteria sebuah majalah yang baik ini dapat dilihat dari berbagai aspek yaitu dari segi segmentasi, fungsi, cover, layout, warna, pemilihan jenis huruf font, pemilihan rubrik, ilustrasi dan gambar, ukuran, dan komposisi tata letaknya. 1. Segmentasi Misi target pasar majalah harus sesuai dengan pembacanya. Nama majalah harus sesuai dengan target pembacanya. Isi rubrik majalah harus sesuai dengan target pembacanya. 2. Fungsi Ketika pembaca membaca artikel yang termuat dalam majalah tersebut, pembaca merasa mudah membacanya dan mendapatkan manfaat serta inspirasi dalam kehidupannya. Pembaca dapat merasakan manfaat secara langsung setelah membaca majalah tersebut. 3. Cover Menunjukkan identitas majalah sesuai dengan misi yang telah ditetapkan sebelumnya oleh redaksi. Dapat menarik perhatian calon pembaca untuk mau membacanya. Komunikatif dan informatif. Ilustrasi yang digunakan sesuai dengan tema majalah. 4. Layout Tidak monoton Mempunyai alur tersendiri Mudah dibaca dan dimengerti 5. Warna Tidak terlalu mencolok Tidak membuat mata menjadi cepat lelah Pemakaian warna harus sesuai dengan segmentasi dan tema rubrik majalah 6. Jenis Huruf Font Harus menggunakan font yang mudah dibaca 7. Pemilihan Rubrik Isi rubrik harus sesuai dengan nama majalah Rubrik harus dapat menarik perhatian pembaca Setiap rubrik harus terdapat setidaknya 1 ilustrasi atau gambar 8. Ilustrasi atau Gambar Ilustrasi harus sesuai dengan tema majalah Ilustrasi tidak menyinggung SARA Ilustrasi harus mudah dimengerti Gambar harus memiliki resolusi yang tinggi supaya terlihat jelas 9. Ukuran Majalah Ukuran majalah sebaiknya tidak terlalu besar dan tidak terlalu kecil, biasanya menggunakan ukuran A4, Letter, B5, atau F4 Mudah dibawa dan tidak cepat rusak. Jenis-Jenis Majalah 1. Majalah Ilmiah Apakah Grameds baru sekali ini mengetahui adanya sebuah majalah ilmiah? Pengertian majalah ilmiah sama saja seperti majalah pada umumnya, hanya saja berbeda pada bagian isi. Pada majalah ilmiah, biasanya berisi mengenai sumber informasi paling mutakhir, baik itu tentang penemuan atau teori dan perkembangan baru dalam ilmu pengetahuan. Dalam sebuah majalah ilmiah, biasanya dikelola dan diterbitkan secara khusus oleh lembaga-lembaga ilmiah, perguruan tinggi, serta organisasi profesi. 2. Majalah Anak Pengertian majalah Anak adalah media massa yang terbit secara berkala dan berisi mengenai pengetahuan umum dengan sasaran pembacanya adalah anak-anak. Majalah anak ini dapat juga digunakan sebagai media pembelajaran karena memuat banyak gambar dan ilustrasi sehingga anak-anak cenderung tidak bosan. Contoh dari majalah anak adalah Bobo dan Mombi. Selain itu, majalah anak juga secara tidak langsung dapat memberikan kecerdasan pada anak karena memuat banyak bacaan yang dapat mengembangkan keterampilan, pengetahuan, serta kreativitas pada anak. Keberadaan majalah anak dinilai memiliki banyak manfaat sama halnya dengan media massa lainnya. Manfaat dalam majalah anak yaitu Dapat mengembangkan imajinasi anak Melalui bacaan dan ilustrasi yang termuat di dalamnya. Selain itu, dalam majalah anak biasanya terdapat rubrik khusus yang mengajak anak untuk menggunting, mewarnai, dan melakukan kegiatan kreatif lainnya untuk mengembangkan imajinasinya. Mendapatkan informasi dan wawasan Informasi dan wawasan yang termuat dalam majalah anak tentunya adalah hal-hal yang umum. Bahkan terkadang informasi dan wawasan tersebut belum tentu semua orang dewasa mengetahuinya lho… Meningkatkan keharmonisan antara anak dan orang tua Biasanya, dalam sebuah majalah anak terdapat rubrik khusus yang memuat dongeng, cerpen, dan cergam cerita bergambar. Sebagai orang tua, tentu saja dapat membacakan cerita-cerita yang termuat dalam majalah anak tersebut. Hal tentu saja dapat menambah keharmonisan hubungan antara anak dan orang tua. Selain itu, kefokusan si anak dalam mendengarkan orang tuanya bercerita ternyata bagus bagi perkembangan otaknya lho… 3. Majalah Umum Pada majalah umum, biasanya tidak terdapat topik khusus yang dibahas di dalamnya. Informasi yang termuat adalah informasi yang bersifat khusus dan tidak ada segmen tertentu. 4. Majalah Religius Pada majalah jenis ini biasanya memuat artikel-artikel keagamaan. Meskipun pembaca dari majalah jenis ini terbilang cukup terbatas karena tidak semua dapat membacanya, tetapi ternyata sangat diminati lho… Contoh dari majalah religius adalah majalah Hidayah dan Ave Maria. 5. Majalah Pria Pada majalah pria ini akan memuat artikel-artikel yang berhubungan dengan hobi, seks, outfit pria, tips gym, otomotif, dan lain-lain. Gaya penulisannya lebih sederhana dan langsung pada pokok pembicaraan. Contoh dari majalah pria ini adalah majalah Men’s Health dan Otomotif. 6. Majalah Wanita Pada majalah wanita akan memuat artikel-artikel tentang gaya hidup wanita, resep makanan, seputar gosip, kolom rubrik curhat, tips make-up, cerita inspirasi, dan lain-lain. Contoh majalah wanita dewasa adalah Femina dan Nova, sedangkan untuk majalah remaja putri adalah Gadis dan Teen. Nah, itulah pengertian majalah dan beberapa hal mengenai majalah. Apakah Grameds masih berlangganan majalah favorit? Jika iya, jangan lupa untuk selalu menyimpannya ya karena di dalamnya terdapat banyak informasi dan pengetahuan yang berharga… Sumber Purmatasari, Devita. 2012. LKP Pembuatan Desain dan Tata Letak Halaman Pada Majalah Zigma. Undergraduate thesis. STIKOM Surabaya. Rekomendasi Buku & Artikel Terkait Pengertian Majalah ePerpus adalah layanan perpustakaan digital masa kini yang mengusung konsep B2B. Kami hadir untuk memudahkan dalam mengelola perpustakaan digital Anda. Klien B2B Perpustakaan digital kami meliputi sekolah, universitas, korporat, sampai tempat ibadah." Custom log Akses ke ribuan buku dari penerbit berkualitas Kemudahan dalam mengakses dan mengontrol perpustakaan Anda Tersedia dalam platform Android dan IOS Tersedia fitur admin dashboard untuk melihat laporan analisis Laporan statistik lengkap Aplikasi aman, praktis, dan efisien
Caramenulis daftar pustaka dari buku. 2. Cara menulis daftar pustaka dari jurnal, artikel, majalah, dan koran. Setelah anda memehami bagaimana cara menulis daftar pustaka dari buku, maka di bawah ini kami juga akan menjelaskan tentang perbedaan di dalam menulis daftar pustaka yang anda dapatkan dari majalah, koran, jurnal, maupun artikel.
Perbedaan Koran Dan Majalah – Koran dan majalah memiliki banyak hal yang berbeda, meskipun keduanya adalah media cetak. Koran adalah media cetak yang bisa dibilang lebih serius dan ditujukan untuk berita harian yang dapat dipercaya. Sebaliknya, majalah lebih menitikberatkan pada topik tertentu dan berfokus pada hiburan dan informasi. Koran biasanya terdiri dari berbagai jenis informasi yang berhubungan dengan politik, ekonomi, olahraga, hiburan, dan lain sebagainya. Mereka juga menyajikan berita yang lebih up-to-date dan terbaru. Berita yang ditemukan di majalah lebih banyak melibatkan informasi tentang gaya hidup, fesyen, dan hiburan. Koran cenderung menyajikan informasi yang lebih singkat dan lugas, sementara majalah menyajikan informasi lebih terperinci dengan lebih banyak gambar, infografis, dan teks. Sementara koran harian cenderung menyajikan berita yang lebih komprehensif, majalah biasanya menyajikan informasi yang lebih spesifik dan mendalam tentang topik tertentu. Koran biasanya dicetak setiap hari, sedangkan majalah dicetak setiap bulan. Penerbitan majalah juga bisa dikatakan lebih berorientasi pada kualitas daripada kuantitas. Ini berarti bahwa konten majalah lebih responsif terhadap kebutuhan pembaca dan memiliki lebih banyak kualitas daripada koran. Koran dan majalah juga memiliki perbedaan dalam hal biaya. Koran harian biasanya lebih murah daripada majalah. Ini karena majalah memerlukan lebih banyak biaya produksi untuk halaman yang lebih berwarna dan konten yang lebih spesifik. Kesimpulannya, perbedaan antara koran dan majalah jelas. Meskipun keduanya adalah media cetak, keduanya berbeda dalam hal informasi yang diberikan, cara penerbitannya, dan biaya produksi. Masing-masing memiliki kelebihan dan kekurangannya sendiri, yang menjadikannya pilihan yang tepat untuk para pembaca. Daftar Isi 1 Penjelasan Lengkap Perbedaan Koran Dan 1. Koran biasanya terdiri dari berbagai jenis informasi yang berhubungan dengan politik, ekonomi, olahraga, hiburan, dan lain 2. Majalah lebih menitikberatkan pada topik tertentu dan berfokus pada hiburan dan 3. Koran cenderung menyajikan informasi yang lebih singkat dan lugas, sementara majalah menyajikan informasi lebih terperinci dengan lebih banyak gambar, infografis, dan 4. Koran harian dicetak setiap hari, sedangkan majalah dicetak setiap 5. Majalah memerlukan lebih banyak biaya produksi untuk halaman yang lebih berwarna dan konten yang lebih 6. Koran harian biasanya lebih murah daripada majalah. Penjelasan Lengkap Perbedaan Koran Dan Majalah 1. Koran biasanya terdiri dari berbagai jenis informasi yang berhubungan dengan politik, ekonomi, olahraga, hiburan, dan lain sebagainya. Koran dan majalah keduanya adalah media cetak yang populer. Mereka memiliki kesamaan dalam hal cetakan dan distribusi, tetapi berbeda dalam isi dan tujuan. Koran biasanya terdiri dari berbagai jenis informasi yang berhubungan dengan politik, ekonomi, olahraga, hiburan, dan lain sebagainya. Majalah biasanya lebih memfokuskan pada satu bidang, dan menyajikan informasi dengan lebih mendalam. Koran dicetak secara teratur, biasanya harian atau mingguan. Mereka menyediakan informasi yang sangat up-to-date dan dicetak dengan banyak jenis artikel, iklan, dan lain-lain. Mereka juga memiliki sebuah bagian opini yang memberikan pandangan perorangan tentang berbagai topik. Koran memiliki tujuan yang jelas untuk menyampaikan informasi kepada pembaca dan menjadi sumber berita yang dapat dipercaya. Majalah, di sisi lain, dicetak secara berkala dan menyediakan informasi yang lebih mendalam dan tertutup. Mereka juga biasanya memiliki lebih banyak halaman dan berisi lebih banyak gambar dan artikel yang membahas berbagai topik. Majalah lebih memfokuskan pada satu bidang tertentu, misalnya mode, hobi, gaya hidup, dan lain-lain. Mereka juga memiliki sebuah bagian opini yang memberikan pandangan perorangan tentang topik yang dibahas. Majalah memiliki tujuan yang jelas untuk menghibur dan memberikan informasi yang lebih mendalam. Kedua jenis media ini memiliki keunggulan dan kekurangannya masing-masing. Koran menyediakan informasi yang cukup up-to-date dan dapat dipercaya, sementara majalah menyediakan informasi yang lebih mendalam. Namun, koran juga dapat menjadi kurang informatif karena informasinya bisa jadi kurang mendetail. Di sisi lain, majalah dapat menjadi kurang up-to-date karena cetakannya berkala. Keduanya memiliki tempat di dalam masyarakat modern, dan masing-masing memiliki keunggulannya sendiri. Untuk mendapatkan informasi yang komprehensif dan akurat, ada baiknya untuk membaca keduanya. Pembaca harus menilai sumber daya berita mereka dan memastikan bahwa informasi yang dibaca dapat dipercaya. 2. Majalah lebih menitikberatkan pada topik tertentu dan berfokus pada hiburan dan informasi. Majalah adalah salah satu jenis media massa yang paling populer, terutama di kalangan remaja dan dewasa. Mereka berbeda dari koran karena mereka lebih menitikberatkan pada topik tertentu dan berfokus pada hiburan dan informasi. Majalah biasanya memiliki sebuah tema yang terkait dengan topik tertentu dan sering menyoroti berbagai aspek tema yang berbeda. Sebagai contoh, majalah mode akan berfokus pada berbagai mode dan gaya, baik tradisional maupun modern, dan juga menyoroti topik seputar mode seperti gaya pakaian, perawatan dan lainnya. Berbeda dengan koran, majalah juga berfokus pada hiburan. Artikel mengenai film, musik, serial TV, lagu dan banyak lagi topik hiburan populer sering dimuat di majalah. Bahkan, majalah juga menyediakan artikel tentang acara hiburan yang sedang berlangsung dan yang akan datang. Selain itu, majalah juga memuat informasi yang berguna tentang berbagai topik. Artikel tentang teknologi, bisnis, kesehatan, gaya hidup, kuliner dan lainnya juga banyak dimuat di majalah. Artikel di majalah umumnya lebih detail dan lebih menarik dibandingkan dengan artikel di koran. Majalah juga menyediakan fitur-fitur seperti kolom, rubrik, tes, kuis dan lainnya yang bertujuan untuk melengkapi topik yang dibahas. Selain itu, majalah juga menyediakan iklan yang menyediakan informasi tentang produk dan layanan. Kesimpulannya, perbedaan utama antara koran dan majalah adalah bahwa majalah berfokus pada topik tertentu dan lebih banyak memuat hiburan dan informasi. Majalah juga menyediakan fitur dan iklan yang membuatnya lebih menarik dan berguna bagi pembaca. 3. Koran cenderung menyajikan informasi yang lebih singkat dan lugas, sementara majalah menyajikan informasi lebih terperinci dengan lebih banyak gambar, infografis, dan teks. Koran dan majalah adalah dua jenis media yang sering digunakan untuk menyampaikan berita dan informasi kepada masyarakat. Meskipun keduanya memiliki beberapa kesamaan, juga ada beberapa perbedaan antara kedua jenis media ini. Salah satu perbedaan terbesar antara koran dan majalah adalah bentuk informasi yang mereka sampaikan. Koran cenderung menyajikan informasi dalam bentuk singkat dan lugas. Hal ini karena koran bertujuan untuk menyampaikan informasi yang segar, up-to-date, dan jelas. Sebuah koran biasanya menyajikan informasi dalam bentuk berita, artikel singkat, dan ulasan. Beberapa koran juga menyertakan bagian opini dan komentar yang menyajikan pendapat dari pembaca. Sementara itu, majalah menyajikan informasi dalam bentuk yang lebih terperinci. Majalah memiliki banyak topik yang berbeda dan berbagai jenis artikel, seperti laporan, profil, artikel wawancara, dan cerita. Artikel yang terkandung dalam majalah juga biasanya lebih panjang dan mendalam. Selain itu, majalah juga menyertakan banyak gambar, infografis, dan teks. Hal ini memudahkan pembaca untuk memahami topik yang sedang dibahas. Dengan banyak gambar, infografis, dan teks, pembaca dapat menyerap informasi lebih baik, dengan menggabungkan teks dengan gambar, grafik, dan infografis. Hal ini membuat majalah menjadi lebih informatif dan membantu pembaca menjadi lebih terinformasi. Kesimpulannya, koran dan majalah adalah dua jenis media berbeda yang memiliki banyak kesamaan dan perbedaan. Salah satu perbedaan utama antara kedua jenis media ini adalah bentuk informasi yang mereka sampaikan. Koran cenderung menyajikan informasi dalam bentuk singkat dan lugas, sementara majalah menyajikan informasi lebih terperinci dengan lebih banyak gambar, infografis, dan teks. 4. Koran harian dicetak setiap hari, sedangkan majalah dicetak setiap bulan. Koran harian dan majalah adalah dua bentuk media massa yang berbeda. Mereka memiliki tujuan yang berbeda dan memiliki ciri-ciri yang berbeda. Salah satu perbedaan utama antara koran harian dan majalah adalah frekuensi cetak mereka. Koran harian adalah surat kabar yang dicetak setiap hari. Ini berarti bahwa setiap hari ada pencetakan baru yang berisi berita terbaru. Koran harian mencakup berita politik, ekonomi, olahraga, serta berita lokal dan global. Koran harian juga mencakup berita terbaru tentang selebriti, hiburan, dan kehidupan masyarakat. Mereka juga mencakup artikel opini, kolom, dan iklan. Majalah adalah bentuk media massa yang dicetak setiap bulan. Ini berarti bahwa setiap bulan ada edisi baru yang berisi berita dan artikel yang telah ditulis. Majalah adalah lebih fokus daripada koran harian dan mencakup topik-topik yang lebih spesifik. Beberapa majalah mencakup topik seperti olahraga, mode, kecantikan, dan gaya hidup. Majalah juga mencakup artikel panjang yang ditulis oleh para ahli yang meliputi berbagai topik. Keduanya memiliki beberapa kesamaan. Mereka sama-sama memiliki artikel, iklan, dan kolom. Mereka juga mencakup berita terkini dan informasi penting. Namun, mereka berbeda dalam beberapa hal. Koran harian dicetak setiap hari, sedangkan majalah dicetak setiap bulan. Selain itu, koran harian mencakup berbagai topik, sedangkan majalah lebih fokus dan mencakup topik yang lebih spesifik. Koran harian juga mencakup berita terkini tentang selebriti, hiburan, dan kehidupan masyarakat, sedangkan majalah tidak. Koran harian dan majalah adalah dua bentuk media masa yang berbeda. Mereka memiliki tujuan yang berbeda dan memiliki frekuensi cetak yang berbeda. Koran harian dicetak setiap hari, sedangkan majalah dicetak setiap bulan. Selain itu, koran harian mencakup berbagai topik, sedangkan majalah lebih fokus dan mencakup topik yang lebih spesifik. Koran harian juga mencakup berita terkini tentang selebriti, hiburan, dan kehidupan masyarakat, sedangkan majalah tidak. 5. Majalah memerlukan lebih banyak biaya produksi untuk halaman yang lebih berwarna dan konten yang lebih spesifik. Koran dan majalah adalah salah satu sumber informasi yang paling populer di seluruh dunia. Keduanya menyajikan berbagai topik dan konten untuk para pembaca. Walaupun begitu, ada beberapa perbedaan penting antara koran dan majalah yang membedakannya. Perbedaan ini antara lain adalah jenis konten yang disajikan, waktu terbit, dan biaya produksi. Yang pertama adalah jenis konten yang disajikan. Koran biasanya menyajikan berita harian, politik, hukum, dan informasi lainnya. Sedangkan majalah biasanya menyajikan konten yang lebih spesifik, seperti topik hiburan, mode, kecantikan, teknologi, dan lainnya. Ini membuat kedua jenis media berbeda karena koran biasanya lebih fokus pada berita harian, sementara majalah lebih memfokuskan pada topik tertentu. Kedua, koran diterbitkan harian, sementara majalah diterbitkan secara berkala, seperti mingguan, bulanan, atau bahkan tahunan. Ini membuat kedua jenis media berbeda karena koran menyajikan informasi yang lebih up-to-date dan tepat waktu dibandingkan dengan majalah. Terakhir, majalah memerlukan lebih banyak biaya produksi untuk halaman yang lebih berwarna dan konten yang lebih spesifik. Hal ini berbeda dengan koran yang biasanya hanya memerlukan biaya produksi yang relatif lebih rendah untuk halaman hitam putih dan konten berita harian. Kesimpulannya, koran dan majalah memiliki perbedaan yang signifikan, mulai dari jenis konten yang disajikan, waktu terbit, dan biaya produksi. Ini membuat keduanya menjadi media yang berbeda, meskipun keduanya memiliki tujuan yang sama, yaitu menyajikan informasi untuk pembaca. Meskipun begitu, majalah memerlukan lebih banyak biaya produksi untuk halaman yang lebih berwarna dan konten yang lebih spesifik. Hal ini membuat majalah menjadi lebih mahal dan tidak sesuai untuk semua orang. 6. Koran harian biasanya lebih murah daripada majalah. Majalah dan koran adalah dua jenis media yang sangat berbeda. Keduanya menyediakan berbagai macam informasi, namun ada beberapa perbedaan yang mendasar antara keduanya. Salah satu perbedaan utama adalah harga. Koran harian biasanya lebih murah daripada majalah. Koran harian adalah jenis surat kabar yang diterbitkan setiap hari. Ini umumnya berisi berita harian terbaru, liputan olahraga dan informasi umum. Koran harian biasanya juga mencakup beberapa iklan. Koran harian biasanya diterbitkan pada harga yang relatif murah karena biaya cetak yang lebih rendah. Biasanya, harga koran harian di bawah satu dolar. Majalah adalah jenis media yang diterbitkan secara berkala. Ini biasanya berisi artikel tentang topik yang berbeda, liputan olahraga dan hiburan. Majalah juga menyediakan iklan. Majalah dapat diterbitkan pada harga yang lebih tinggi dibandingkan koran harian karena biaya cetak yang lebih tinggi. Juga, karena ada lebih banyak artikel dan informasi di dalamnya, harga majalah lebih tinggi daripada koran harian. Keduanya juga berbeda dalam hal isi. Koran harian terutama berisi berita harian terbaru dan informasi aktual. Majalah biasanya berisi artikel tentang berbagai topik dan liputan olahraga dan hiburan. Selain itu, majalah juga menyediakan artikel yang lebih mendalam tentang topik tertentu. Keduanya juga berbeda dalam hal distribusi. Koran harian biasanya didistribusikan kepada berbagai kios di seluruh negeri. Ini juga biasanya tersedia di outlet berita lokal. Sementara itu, majalah biasanya tersedia di outlet berita dan toko-toko buku, dan juga dapat dipesan secara online. Majalah dan koran memiliki beberapa perbedaan mendasar. Koran harian umumnya berisi berita harian dan informasi umum, sedangkan majalah berisi artikel yang lebih mendalam tentang topik tertentu. Koran harian juga dijual dengan harga yang lebih rendah dibandingkan majalah. Oleh karena itu, orang yang ingin membaca berita harian dan informasi umum harus membeli koran harian, sedangkan orang yang ingin membaca artikel yang lebih mendalam harus membeli majalah.
Suratkabar atau koran, majalah, tabloid merupakan kategori media cetak sedangkan media elektronik berupa radio, televisi dan media online yaitu informasi yang dapat di akses menggunakan internet. Berbicara tentang media cetak, tentu masyarakat secara keseluruhan sudah mengetahui jenis apa saja yang termasuk media cetak.PembahasanSumber sekunder adalah informasi yang diperoleh dari buku teks, koran, majalah, ensiklopedia, tinjauan penelitian, dan referensi-referensi lain. Secara singkat, sumber sekunder ini mendapatkan informasinya dari sumber primer. Misalnya, dalam peristiwa Proklamasi Kemerdekaan Indonesia, koran yang memberitakan terkait peristiwa tersebut adalah sumber sekunder. Lalu, buku-buku ensiklopedia yang informasinya didapatkan langsung dari wawancara dengan tokoh-tokoh Proklamasi juga termasuk sumber sekunder. Dengan demikian, jawaban yang tepat adalah sekunder adalah informasi yang diperoleh dari buku teks, koran, majalah, ensiklopedia, tinjauan penelitian, dan referensi-referensi lain. Secara singkat, sumber sekunder ini mendapatkan informasinya dari sumber primer. Misalnya, dalam peristiwa Proklamasi Kemerdekaan Indonesia, koran yang memberitakan terkait peristiwa tersebut adalah sumber sekunder. Lalu, buku-buku ensiklopedia yang informasinya didapatkan langsung dari wawancara dengan tokoh-tokoh Proklamasi juga termasuk sumber sekunder. Dengan demikian, jawaban yang tepat adalah D.berbagaiperistiwa tersebut melalui majalah, buletin, dan tabloid. Untuk dapat memahami teks bacaan yang terdapat pada kolom majalah, kamu harus mengetahui pokok-pokok informasi yang tertera. Untuk melatih pemahaman membacamu, kita akan membaca sebuah informasi dari sebuah koran. Waktu Sakit, Kok Tubuh Panas, Ya?
Dalam karya tulis ilmiah, kehadiran daftar pustaka adalah suatu hal yang mutlak. Kemutlakan itu ada karena daftar pustaka merupakan kumpulan referensi yang dirujuk untuk sebuah karya atau tulisan yang dibuat. Dapat disimpulkan bahwa daftar pustaka harus ada di kala sang penulis mengutip salah satu tulisan atau karya orang lain. Ketika melakukan pengutipan tandanya kamu juga harus membuat sebuah daftar yang berisi informasi tentang siapa dan topik apa yang sedang dirujuk. Dalam praktiknya, daftar pustaka atau yang kerap disebut dengan referensi akan memberikan informasi secara detail kepada pembacanya. Informasi tersebut berisi sumber rujukan agar pembaca mendapatkan pemahaman tentang sumber tersebut. Nama daftar pustaka juga dikenal dengan istilah lainnya, seperti referensi, rujukan, pranala atau sumber pustaka. Daftar pustaka biasanya akan ditemukan di halaman paling akhir dari sebuah karya ilmiah. Kegiatan menulis daftar pustaka dalam makalah karya ilmiah memiliki banyak manfaat antara lain, sebagai petunjuk bahwa data yang diambil merupakan data yang benar, memenuhi etika penulisan karya ilmiah, sebagai penanda bahwa kita berterima kasih kepada penulis atau peneliti sebelumnya dan menunjukkan bahwa kita mendukung ide dari penulis tersebut. Daftar pustaka juga penting untuk menghindari adanya plagiasi. Selain itu, penulisan daftar pustaka berfungsi menghargai penulis yang menjadi sumber acuan dalam penulisan karya ilmiah. Dengan begitu, kamu dianggap telah mengakui bahwa ide atau kutipan yang Anda tulis berasal dari pemikiran orang lain. Cara Menulis Kutipan Sebelum masuk ke pembahasan mengenai cara menulis daftar pustaka, maka akan dimulai terlebih dahulu cara membuat kutipan. Cara menulis kutipan juga terbagi atas dua cara yaitu kutipan langsung dan tidak langsung. 1. Cara Menulis Kutipan Langsung Penulisan kutipan langsung adalah bentuk upaya menghindari plagiasi dengan mengutip tulisan dari sumber acuan tanpa mengubah kalimat penulis. Istilah mudahnya, mengutip langsung menggunakan teknik copy-paste sebuah tulisan. Sesuai ketetapan American Psychological Association atau APA, kutipan langsung terdiri dari dua jenis yaitu kutipan langsung pendek dan kutipan langsung panjang. Kutipan tulisan pendek tidak lebih dari 40 kata dan ditulis dalam satu paragraf dengan tanda kutip. Ini untuk membedakan tulisan asli dan kutipan dari orang lain. Tulis sumbernya berdekatan dengan kutipan yang kamu tulis. Sedangkan kutipan langsung panjang adalah kutipan yang lebih dari 40 kata atau biasa dikenal dengan block quote. Metode penulisan kutipan langsung yaitu membuat paragraf baru dengan kalimat agak sedikit menjorok ke kanan tanpa tanda kutip, namun tetap menggunakan jenis huruf font yang sama dengan tulisanmu. Hal ini untuk membedakan mana tulisan yang kamu kutip, mana tulisan kamu sendiri. Penulisan kutipan tidak hanya berfungsi sebagai bentuk dukungan atas ide kalinat yang kita tuliskan, namun juga digunakan untuk menunjukan bahwa ada beberapa penulis yang tidak setuju dengan ide kamu atau memiliki pandangan berbeda dengan ide kamu. 2. Cara Menuliskan Kutipan Tidak Langsung Proses mengutip seara tidak langsung berarti sang penulis tidak mengutip secara utuh kalimat dari sumber acuan namun penulis merangkai kalimatnya sendiri. Kutipan tidak langsung atau biasa disebut parafrasa, biasanya tidak perlu menuliskan nomor halaman dari sumber yang dikutip. Namun dalam kaidah American Psychological Association atau APA sangat dianjurkan untuk menuliskan nomor halaman dari sumber yang menjadi acuan. Jika kamu menganggap mencantumkan nomor halaman dapat membantu pembaca karya ilmiah, maka tidak ada salahnya menuliskan nomor halaman. Sebaiknya, diskusikan hal ini dengan dosen pembimbing, atau guru Anda. Cara Menulis Daftar Pustaka dari Artikel Majalah, Jurnal, dan Koran Dalam menulis daftar pustaka ada beragam caranya. Salah satu cara menulis daftar pustaka adalah dari jurnal, makalah atau laporan tidak berbeda jauh dengan menulis daftar pustaka dari buku. Mengutip situs berikut cara menulis daftar pustaka dari jurnal, koran dan majalah Cara Menulis Daftar Pustaka dari Jurnal Penulisan nama belakang penulis dan inisial, baik satu atau lebih dari satu penulis. Tahun terbit. Judul artikel jurnal. Nama Jurnal ditulis italic, volume jurnal ditulis italic Issue atau Nomor, Halaman. Contoh Xie, W. 2015. Japanese “Idols” in Trans-Cultural Reception the case of Idol Group AKB48. Visual Post a Journal for the Study of Past Visual Cultures, 21, 40-50. Jika menggunakan referensi jurnal yang terdiri dari dua penulis, tetap tulis nama keduanya dari nama belakang terlebih dahulu, diikuti dengan inisial. Contoh Xie, W. & Willmott, W. 2015. Japanese “Idols” in Trans-Cultural Reception the case of Idol Group AKB48. Visual Post a Journal for the Study of Past Visual Cultures, 21, 40-50. Jika artikel jurnal terdiri dari 6 penulis, maka cukup tulis nama belakang penulis pertama dan diikuti dengan dkk’. Contoh Xie dkk. 2015. Japanese “Idols” in Trans-Cultural Reception the case of Idol Group AKB48. Visual Post a Journal for the Study of Past Visual Cultures, 21, 40-50. Cara Menulis Daftar Pustaka dari Koran Cook, D. 2001, Mei 5. The Courier Mail, h. 18. Cara Menulis Daftar Pustaka dari Majalah Marano, 2008, Maret-April. Making of the Perfectionist. Psychology Today, 90-91. Jika mengutip dari majalah atau koran elektronik, tambahkan diakses dari’ beserta url yang diakses. Contoh Sandy, A. 2009, January 22. Cheaper to Fly than hire a car in Brisbane. The Courier mail. Diakses dari 952, Demikianlah beberapa pengetahuan dan cara menulis daftar pustaka yang bersumber dari jurnal, majalah dan koran agar terhindar dari tuduhan plagiarisme.
Ataukita juga membaca koran, majalah dan tabloid untuk mendapatkan berbagai informasi. Belum lagi macam-macam bentuk iklan di papan besar di pinggir jalan yang menyita perhatian kita. Semua bentuk informasi yang disampaikan lewat berbagai media di atas pada dasarnya merupakan paduan antara gambar, tulisan dan suara yangBerikut ini adalah contoh latihan Soal Tema 5 Kelas 4 Kurikulum 2013 Mata Pelajaran Bahasa Indonesia untuk Tahun Ajaran 2019/2020 lengkap dengan kunci jawaban. Semoga Soal Tematik Kelas 4 Tema 5 mapel Bahasa Indonesia ini dapat dijadikan referensi untuk belajar khususnya adik-adik kelas 4 yang sudah menggunakan Kurikulum 2013. Soal Tema 5 Kelas 4 Bahasa Indonesia I. Berilah tanda silang x pada huruf a, b, c atau d di depan jawaban yang paling benar ! 1. Berikut ini yang merupakan contoh teks nonfiksi adalah .... a. cerpen b. dongeng c. fabel d. laporan 2. Perhatikan pernyataan berikut! 1 penelitian 2 cerita nenek moyang 3 studi pustaka 4 wawancara Dasar penulisan teks nonfiksi adalah ... a. 1, 2, 3 b. 1, 3, 4 c. 2, 3, 4 d. 1, 2, 4 3 Teks nonfiksi memiliki sifat .... a. imajinatif b. informatif c. khayalan d fantasi 4. Bacalah teks berikut! Teman, bangsa kita ini merupakan bangsa yang besar. Bangsa yang terdiri dari ribuan pulau yang mempunyai berbagai kebudayaan. Dengan adanya beribu-ribu pulau, terdapat banyak tempat wisata indah yang dapat kita kunjungi. Dengan berbagai kebudayaan terdapat banyak hiburan tentang kesenian-kesenian budaya yang kita miliki. Oleh karena itu, kita harus bangga menjadi anak bangsa. Isi informasi tersebut yaitu .... a. Bangsa kita bangsa yang besar. b. Bangsa kita memiliki ribuan pulau yang mempunyai berpagai kebudayaan. c. Kita harus bangga menjadi anak bangsa. d. Kita harus mengetahui semua kebudayaan yang ada di bangsa kita. 5. Perhatikan pernyataan-pernyataan berikut! 1 Catatiah hal-hal penting dari bacaan tersebut ! 2 Tulislah ringkasan informasi berdasarkan pokok-pokok informasinya ! 3 Bacalah dengan cermat bacaan untuk mendapatkan gambaran umum isi bacaan ! 4 Sampaikanlah informasi kepada orang lain dengan runtut, baik, dan bena r! Urutan yang benar dalam menyampaikan informasi adalah .... a. 3, 2, 1, dan 4 b. 1, 2, 3, dan 4 c. 3, 1, 2, dan 4 d. 2, 3, 1, dan 4 Bacalah teks berikut untuk menjawab soal nomor 6 - 8! Samudera Pasai merupakan kerajaan Islam pertama di Indonesia. Letaknya di Lhoksumawe Aceh. Kerajaan ini berdiri pada abad ke-13. Raja pertama adalah Marah Silu yang bergelar Sultan Malik Al Saleh. Masa kejayaan diperintah oleh Sultan Malik At-Taher II. Samudera Pasai menjadi pusat perdagangan dan penyebaran Islam. Menurut keterangan Marcopolo dari Venesia, Samudera Pasai berasal dari pusat kerajaan dulunya di Samudera kemudian dipindahkan ke Pasai. Selain itu, Ibnu Batutah dari Kesultanan India juga berkunjung ke Samudera Pasai dan ia mengejanya menjadi Sumatrah. Hal ini yang menjadi nama Pulau Sumatra sampai sekarang. Raja yang pernah memerintah Samudera Pasai, antara lain Sultan Malik Al-Saleh, Sultan Malik At-Taher, Sultan Malik Al-Taher II, dan Sultan Zaenal Abidin. Peninggalan sejarah, antara lain mata uang emas dan makam Raja Malik Al-Saleh di Gedong Aceh Utara. Tahun 1510-1530, Portugis datang dan menguasai Samudera Pasai. Para pedagang Islam mencari pelabuhan baru, yaitu Aceh. 6. Samudera Pasai merupakan kerajaan Islam pertama di Indonesia. Letaknya di .... a. Lhoksumawe, Aceh b. Banten c. Jepara d. Ternate-Tidore 7. Masa kejayaan diperintah oleh .... a. Sultan Zaenal Abidin b. Sultan Malik Al-Saleh c. Sultan Malik At-Taher d. Sultan Malik At-Taher II 8. Perhatikan peningalan sejarah berikut! 1 makam Raja Zaenal Abidin 2 mata uang emas 3 makam Raja Malik Al-Saleh 4 Prasasti Kedukan Bukit Peninggalan sejarah Kerajaan Samudera Pasai adalah .... a. 1 dan 2 b. 2 dan 4 c. 2 dan 3 d. 1 dan 4 9. Berikut ini yang termasuk cara menuliskan informasi dari suatu teks adalah .... a. membaca naskah asli hanya pada paragraf pertama dan terakhir b. membaca naskah asli dengan saksama c. membaca naskah asli dengan sekilas d. melihat naskah asli 10. Menuliskan informasi dapat berbentuk tabel yang disebut .... a. tabel berita b. tabel 5W +1H c. tabel informasi d. tabel know-what do you want KW Bacalah cerita berilkut untuk menjawab soal nomor 11 dan 12! Sultan Hasanuddin ialah raja dari kerajaan Islam Gowa-Tallo di Makassar, Sulawesi Selatan. Oleh Belanda, ia dijuluki 'Ayam Jantan dari Timur' karena kegigihan dan keberaniannya melawan Belanda. Dia membela kepentingan kerajaannya dan kepentingan rakyatnya dengan gigih. Dia berusaha menegakkan kedaulatan dan memperluas wilayah kerajaan. Dia berhadapan dengan Aru Palaka, Raja Bone yang dibantu oleh Belanda. 11. Nama tokoh dalam cerita tersebut adalah .... a. Pangeran Diponegoro b. Pangeran Antasari c. Sultan Hasanuddin d. Cut Nyak Dien 12. Julukan untuk Sultan Hasanuddin adalah .... a. Ayam Jantan dari Timur b. Bekisar dari barat c. Bekisar merah d. Ayam Jago 13 Menyampaikan pesan atau informasi kepada orang lain harus dengan bahasa yang .... a. runtut dan panjang b. runtut, baik, dan benar c. baku d. kaku 14. Informasi dapat diperoleh dari media cetak. Berikut ini yang termasuk media cetak adalah .... a. radio b. majalah c. internet d. televisi 15. Kesalahan penulisan informasi disebabkan karena .... a. konsentrasi saat membaca b. membaca teks secara menyeluruh c. membaca teks sambil bercanda bersama teman d. menemukan pokok pikiran dalam suatu bacaan 16. Berikut ini yang bukan merupakan contoh teks nonfiksi adalah .... a. Manfaat Sawah b. Cara Membuat Periskop c. Kisah Semut dan Belalang d. Raja Purnawarman, Panji Segala 17. Jenis tulisan yang berisi paparan sebuah peristiwa atau kejadian yang sebenarnya disebut teks .... a. dongeng b. nonfiksi c. fiksi d. cerita 18. Dalam pembuatan teks nonfiksi dibutuhkan data-data dan pengamatan agar .... a. terlihat menarik b. mudah dipahami c. mudah dibaca oleh pembaca d. isi dari teks dapat dipertanggungjawabkan 19. Perhatikan pernyataan-pernyataan berikut ! 1 Menggunakan gaya bahasa atau majas 2 Menggunakan kaidah bahasa baku. 3 Bersifat informatif 4 Bertujuan untuk memberi pengetahuan. Pernyataan yang merupakan ciri-ciri dari teks nonfiksi adalah .... a. 2, 3, dan 4 b. 1, 2, dan 3 c. 1, 3, dan 4 d. 1, 2, dan 4 20. Berikut ini bukan merupakan isi dari tabel Know-Want tabel KW adalah .... a. hal yang sudah diketahui b. hal yang ingin diketahui C. hal yang ingin dipelajari d. hal-hal yang tidak penting II. Isilah titik-titik berikut dengan jawaban yang benar ! 1. Teks nonfiksi ditulis dengan menggunakan bahasa ............................................................................. 2. Teks yang berisi cerita yang bersifat imajinatif adalah teks ................................................................. 3. Tulisan atau karangan yang dibuat berdasarkan fakta, realita atau hal-hal yang benar terjadi dalam kehidupan sehari-hari disebut teks ........................................................................................................... 4. Majalah, koran, dan tabloid merupakan sumber informasi dari teks ................................................... 5. Menyampaikan informasi secara langsung kepada orang lain bermanfaat melatih keterampilan berbahasa. Keterampilan bahasa yang perlu dilatih adalah ..................................................................... 6. Contoh dari teks nonfiksi adalah .......................................................................................................... 7. Hal yang dimuat dalam teks nonfiksi adalah peristiwa ........................................................................ Bacalah teks berikut untuk menjawab soal nomor 8 - 10! Kerajaan Banten dan Cirebon didirikan oleh Fatahillah atau Syarif Hidayatullah atau Sunan Gunung Jati, Panglima Kesultanan Demak. Tahun 1526. Fatahillah berhasil merebut Sunda Kelapa dari Portugis dan tanggal 22 Juni 1527 diubah namanya menjadi Jayakarta Jakarta. Tahun 1552, Banten diserahkan pada putranya Pangeran Hasanudin dan Cirebon diberikan ke Pangeran Pasarean. Banten mengalami kejayaan pada masa Sultan Ageng Tirtayasa 1651-1680 yang gugur melawan Belanda. Peningalan sejarahnya, antara lain Masjid Agung Banten, Meriam Ki Amok, dan gapura sebagai pintu gerbang di Kerajaan Banten. 8. Kerajaan Banten dan Cirebon didirikan oleh ....................................................................................... 9. Banten mengalami kejayaan pada masa ............................................................................................. 10. Peninggalan sejarah Kerajaan Banten yang berfungsi sebagai pintu gerbang adalah ...................... 11. Informasi yang tidak disajikan secara langsung dalam teks disebut informasi .................................. 12. Unsur intrinsik dalam sebuah cerita yang rangkaian tahapan jalan cerita disebut ............................. 13. Tahapan alur pertama yang ditemui disebut ....................................................................................... 14. Sikap atau sifat yang dimiliki karakter pada suatu cerita disebut ...................................................... 15. Tulisan atau karangan tentang peristiwa nyata disebut karangan ..................................................... 16. Tidak menggunakan gaya bahasa atau majas merupakan ciri-ciri dari teks ...................................... 17. Teks nonfiksi disusun berdasarkan hasil pengamatan dan penelitian dengan tujuan ........................ 18. Data-data yang digunakan untuk membuat teks nonfiksi dapat diperoleh dengan cara .................... 19. Teks pelajaran, biografi, dan laporan ilmiah adalah contoh teks ....................................................... 20. Tabel yang berisi informasi yang sudah diketahui dan informasi yang ingin diketahui disebut .......... III. Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut ini dengan uraian yang jelas dan benar! 1. Mengapa dalam membuat teks nonfiksi dibutuhkan pengamatan dan data? Jawab ..................................................................................................................................................... ........................................................................................ 2. Sebutkan ciri-ciri teks nonfiksi! Jawab ..................................................................................................................................................... ........................................................................................ 3. Sebutkan tiga contoh teks nonfiksi! Jawab ..................................................................................................................................................... ........................................................................................ 4. Bacalah teks berikut ini! Sultan Iskandar Muda memerintah Kerajaan Aceh pada tahun 1607-1636. Pada masa pemerintahannya, Kerajaan Aceh mencapai puncak kejayaannya dan memiliki wilayah kekuasaan hingga ke Semenanjung Melayu. Tata pemerintahan masyarakat Aceh yang dikembangkan oleh Sultan Iskandar Muda masih berlaku hingga sekarang. Beliau wafat pada tahun 1636. Apa informasi yang kamu dapatkan? Jawab ..................................................................................................................................................... ........................................................................................ 5. Bagaimanakah penggunaan bahasa dalam teks nonfiksi ! Jawab ..................................................................................................................................................... ........................................................................................ Bacalah teks berikut untuk menjawab soal nomor 6 - 8! Kerajaan Gowa Tallo letaknya di Somba Opu, Makassar, Sulawesi Selatan. Raja Gowa bergelar Daeng dan Raja Tallo ialah Karaeng. Raja Gowa Daeng Manrabia Sultan Alaudin dan Raja Tallo Karang Matoaya Sultan Abdullah Awalul Islam menyatakan penggabungan dua kerajaan menjadi dwi tunggal. Raja terkenal dari Gowa Tallo adalah Hasanudin 1653-1669, karena ketegasannya Belanda menjuluki Ayam Jantan dari Timur. Peninggalan sejarah, antara lain rumah raja Gowa, kapal pinisi, dan kapal layar kora-kora. Kehancuran Gowa-Tallo karena pengkhianatan Raja Arupalaka dari Bone. Belanda berhasil mengalahkan Sultan Hasanudin dengan memaksanya menandatangani perjanjian Bongaya tahun 1667. 6. Di mana letak Kerajaan Gowa Tallo? Jawab ..................................................................................................................................................... ........................................................................................ 7. Sebutkan peninggalan sejarah Kerajaan Gowa Tallo! Jawab ..................................................................................................................................................... ........................................................................................ 8. Jelaskan kehancuran Kerajaan Gowa Tallo! Jawab ..................................................................................................................................................... ........................................................................................ 9. Bagaimana cara mengukur pemahaman informasi dari suatu bacaan? Jawab ..................................................................................................................................................... ........................................................................................ 10. Sebutkan langkah-langkah memperoleh informasi dari suatu teks bacaan! Jawab ..................................................................................................................................................... ........................................................................................ 11. Apa ciri-ciri peristiwa yang dimuat dalam karangan nonfiksi? Jawab ..................................................................................................................................................... ........................................................................................ 12. Sebukan contoh karangan nonfiksi di sekitarmu! Jawab ..................................................................................................................................................... ........................................................................................ 13. Jelaskan mengenai pengertian informasi? Jawab ..................................................................................................................................................... ........................................................................................ 14. Jelaskan perbedaan fiksi dan nonfiksi? Jawab ..................................................................................................................................................... ........................................................................................ 15. Bagaimana cara membuat teks nonfiksi ? Jawab ..................................................................................................................................................... ........................................................................................ 16. Tuliskan tiga cara yang dapat dilakukan untuk mendapatkan informasi dari teks nonfiksi! Jawab ..................................................................................................................................................... ........................................................................................ 17. Sebutkan tiga cara untuk mendapatkan data sebagai dasar penulisan teks nonfiksi! Jawab ..................................................................................................................................................... ........................................................................................ 18. Apa yang dimaksud dengan teks nonfiksi bersifat informatif ? Jawab ..................................................................................................................................................... ........................................................................................ 19. Jelaskan tujuan pembuatan teks nonfiksi! Jawab ..................................................................................................................................................... ........................................................................................ 20. Jelaskan cara mengisi tabel Know-Want tabel KW sebagai pembanding informasi! Jawab ..................................................................................................................................................... ........................................................................................ Kunci Jawaban Room I 1. d. laporan 2. b. 1, 3, 4 3. b. informatif 4. a. Bangsa kita bangsa yang besar. 5. c. 3, 1, 2, dan 4 6. a. Lhoksumawe, Aceh 7. b. Sultan Malik Al-Saleh 8. c. 2 dan 3 9. b. membaca naskah asli dengan saksama 10. d. tabel know-what do you want KW 11. c. Sultan Hasanuddin 12. a. Ayam Jantan dari Timur 13. b. runtut, baik, dan benar 14. b. majalah 15. c. membaca teks sambil bercanda bersama teman 16. c. Kisah Semut dan Belalang 17. b. nonfiksi 18. d. isi dari teks dapat dipertanggungjawabkan 19. a. 2, 3, dan 4 20. d. hal-hal yang tidak penting Kunci Jawaban Room II 1. baku 2. fiksi 3. nonfiksi 4. nonfiksi 5. sopan santun 6. Jurnal Ilmiah, Karya Tulis, Biografi, Skripsi, Tesis, Disertasi 7. nyata 8. Fatahillah atau Syarif Hidayatullah atau Sunan Gunung Jati 9. Sultan Ageng Tirtayasa 10. gapura 11. tersirat 12. alur 13. tahap perkenalan 14. watak 15. nonfiksi 16. nonfiksi 17. untuk menyajikan data dan fakta 18. melakukan pengamatan 19. nonfiksi 20. tabel Know-Want Kunci Jawaban Room III 1. Karena teks nonfiksi membutuhkan fakta yang sebenarnya 2. Ciri-ciri teks nonfiksi -teks non fiksi berisi fakta -teks non fiksi menceritakan kejadian yang sebenarnya -teks non fiksi terdiri dari beberapa paragraf -biasanya berupa tulisan ilmiah, laporan, artikel, ilmu pengetahuan 3. Contoh teks nonfiksi = teks deskripsi, teks prosedur, teks eksposisi 4. Sultan Iskandar Muda adalah Raja Aceh yang terkenal 5. menggunkan bahasa baku 6. Kerajaan Gowa Tallo letaknya di Somba Opu, Makassar, Sulawesi Selatan 7. rumah raja Gowa, kapal pinisi, dan kapal layar kora-kora. 8. Kehancuran Gowa-Tallo karena pengkhianatan Raja Arupalaka dari Bone. 9. dengan cara memberikan beberapa pertanyaan yang berkaitan dengan bacaan yang kita baca 10. membaca teks dengan saksama, menentukan kalimat utama dan ide pokok pada setiap paragraf, mencari informasi dari ide pokok dan kalimat utama yang telah ditentukan 11. faktual / berdasarkan fakta 12. Artikel, Makalah, Karya Ilmiah 13. Informasi adalah sesuatu hal untuk disampaikan 14. Fiksi adalah jenis tulisan berdasarkan imajinasi. Nonfiksi adalah tulisan-tulisan yang isinya bersifat fakta, bukan hasil imajinasi/rekaan penulisnya. 15. menentukan tema, membuat kerangka teks, mencari referensi, mengembangkan kerangka teks 16. membaca seluruh isi teks nonfiksi, memahami keseluruhan pokok bahasan, mencari pokok pokok pikiran yang penting 17. 3 Cara memperoleh data dalam penulisan teks nonfiksi Data dapat diperoleh melalui wawancara Data dapat diperoleh melalui survei Data dapat diperoleh melalui pengumpulan di lapangan 18. teks nonfiksi bersifat informatif artinya pengarangnya dengan itikad baik bertanggung jawab atas kebenaran atau akurasi dari informasi yang disampaikan 19. untuk memberikan informasi 20. membaca teks selanjutnya mengisi tabel. Apa yang diketahui dari sebuah bacaan tersebut. Setelah itu masukkan ke dalam kolom K’ yang tersedia. Selanjutnya memberikan ide yang lebih beragam dari bacaan tersebut dan meletakkan jawaban pada kolom W’. Download Soal Tema 5 Kelas 4 Kurikulum 2013 Mata Pelajaran Bahasa Indonesia Itulah Soal Tema 5 Kelas 4 Kurikulum 2013 Mata Pelajaran Bahasa Indonesia dan kunci jawaban yang bisa saya bagikan. Semoga bermanfaat.KompasGramedia, perusahaan media di Indonesia yang hadir sejak 1963 dengan berbagai produk berbasis informasi dan pengetahuan. Kompas Gramedia menemani perjalanan hidup manusia Indonesia dengan koran, tabloid, majalah, buku, radio, televisi, online media, lembaga pendidikan, tissue, dan hotel.Teknologi Media Cetak Contoh Tabloid – Pengertian, Sejarah, Karakteristik Dan Fungsi– Perkembangan media diawali dengan munculnya media cetak. Inovasi teknologi media memunculkan persaingan yang mengakibatkan perkembangan teknologi komunikasi dan informasi. Hal ini turut membawa perubahan sosial masyarakat. Perkembangan Teknologi Media Perkembangan teknologi media juga turut mempengaruhi format atau bentuk-bentuk yang muncul di media. Misalkan, dalam bidang periklanan. Dulu, ketika teknologi media cetak belum berkembang, suatu iklan produk dibuat dengan menggunakan teknologi mesin tik, sedangkan gambar-gambar iklan produk tersebut dibuat secara transmission dengan menggunakan pena. Perkembangan teknologi sekarang memudahkan orang untuk membuat iklan dengan lebih atraktif. Menggunakan teknologi komputer, iklan suatu produk dapat didesain dengan menggunakan grafis dan dicetak menggunakan printer. Akan tetapi, perkembangan teknologi tidak mempengaruhi isi dari apa yang muncul di media. Misalkan, bagaimana isi berita atau iklan tidak ada yang berubah, kecuali bentuk atau formatnya. Contoh Tabloid Perkembangan teknologi media cetak berkaitan dengan perkembangan media cetak itu sendiri seperti surat-surat kabar, koran, majalah, dan lain-lain. Munculnya majalah-majalah bertemakan politik mewarnai peristiwa-peristiwa penting yang mempengaruhi sejarah kehidupan masyarakat. Isi dari media cetak memang sejak dulu hingga kini banyak dipengaruhi oleh berbagai isu penting mengenai peristiwa yang terjadi. Hal inilah yang memunculkan jurnalisme media cetak. Pada akhirnya, perkembangan media cetak seperti majalah tidak melulu berisikan dunia perpolitikan, namun juga tentang kesenian, kebudayaan, cerita pendek, kesusasteraan, atau artikel-artikel opini. Sebagian dari majalah yang terbit sejak zaman dulu, masih ada yang bertahan hingga kini karena kepercayaan masyarakat atas kualitas isi media. Surat kabar atau biasa disebut koran merupakan salah satu media jurnalisme cetak berisikan artikel-artikel yang memuat tulisan tentang peristiwa atau berita penting terhangat seputar kehidupan manusia. Kadang-kadang terdapat artikel tertentu pada koran yang isinya mengkritik pemerintahan, entah itu kinerja pemerintah atau baik-buruknya sistem pemerintahan dijalankan. Pada zaman dahulu ketika belum ada liberty of the press dan freedom of the speech, pemerintah begitu mengawasi isi media. Kritik-kritik terhadap pemerintah yang dimuat di artikel akan ditanggapi dengan seksama oleh surat kabar yang memuat tulisan atau penangkapan sang jurnalis. Karena mengkritik pemerintah dianggap merupakan suatu tindakan kriminal. Namun justru artikel-artikel yang memuat kritikan itulah yang dapat membuka mata masyarakat sehingga memungkinkan terjadinya revolusi. Tidak hanya kritikan surat kabar yang bisa mendapat ancaman dari pemerintah, tapi juga tulisan-tulisan yang memuat dokumen-dokumen penting yang bisa jadi merupakan bukti bagaimana kinerja pemerintah, berbagai skandal dan korupsi pemerintah, atau strategi yang dijalankan pemerintah untuk tujuan tertentu, kesemuanya dipaparkan sesuai dengan dokumen yang dimiliki oleh surat kabar. Berbagai peristiwa penting dunia juga turut mempengaruhi ideologi jurnalisme suatu surat kabar. Perkembangan Teknologi Media Cetak Perkembangan teknologi media cetak memang memudahkan masyarakat untuk mendapat informasi, namun di satu sisi juga memunculkan suatu masalah baru. Ideologi liberalisme yang berkembang melahirkan adanya freedom of the press, liberty of the speech, dan freedom of expression. Dengan begitu isi dari media yang muncul tidak dapat dikontrol. Padahal media sering memuat peristiwa-peristiwa yang terkait isu-isu penting yang sensitif, seperti agama, suku, dan ras. Selain itu, hal-hal yang dianggap tabu oleh masyarakat, seperti yang berbau seksual misalkan, lebih mudah diakses oleh anak-anak di bawah umur. Jurnalisme media cetak mencapai puncak kejayaannya ketika berbagai majalah dan surat kabar mulai menyertakan fotografi di halamannya untuk menguatkan isi berita yang dimuat. Dengan begitu audience yang menjadi sasaran mereka pun meluas. Sebuah perusahaan surat kabar biasanya akan mendapat untung besar jika terdapat tulisan yang memungkinkan menjadi sesuatu yang sensational, atau berpeluang menjadi ramai’ dibicarakan. Peristiwa-peristiwa kriminal, berbagai skandal pemerintah, bencana yang dialami manusia, informasi selebriti, merupakan berita-berita yang sangat sering meramaikan kolom-kolom surat kabar, bahkan hingga di era modernistic seperti saat ini. Surat kabar juga meliputi berita-berita lokal, nasional, maupun internasional, serta mencakup editorial, opini, kritikan, atau komentar-komentar dari pembaca. Masalahnya adalah jumlah audience dari surat kabar justru menurun di level usia yang lebih rendah. Biasanya anak-anak, remaja, atau anak-anak muda pada umumnya lebih menyukai membaca majalah atau menonton televisi daripada membaca surat kabar. Sebagai salah satu media massa yang modern, majalah sekarang lebih fokus pada audition yang telah tersegmentasi menurut kepentingan atau interest masing-masing, misalkan majalah olahraga, majalah remaja, majalah khusus wanita, majalah otomotif, majalah bisnis-ekonomi, dan sebagainya. Setiap penemuan teknologi media tentunya memberikan kemudahan bagi masyarakat untuk mendapatkan informasi. Kelebihan dari perkembangan teknologi media cetak, surat kabar khususnya, yaitu dapat meningkatkan pendidikan masyarakat, menurunkan jumlah buta huruf, pendapatan dan kualitas hidup pun meningkat. Selain itu, kemudahan akan mendapat informasi ini menjadikan tingkat pengeluaran lebih rendah. Teknologi percetakan juga memudahkan siapa saja untuk mengkopi tulisan. Tulisan yang memiliki nilai jual tinggi tentunya menjadi incaran bagi siapapun. Untuk itu dibutuhkan suatu hak cipta yang melindungi pembuatan setiap tulisan bagi si penulis, sehingga ia tidak perlu khawatir tulisannya dikopi atau dicuri orang lain. Kemajuan teknologi menjadikan media cetak tidak harus berupa kumpulan kertas yang berisikan tulisan. Jurnalisme media cetak, seperti surat kabar, mencapai puncak masa kejayaannya pada tahun antara 1890-1920. Baca Juga “Spanduk” Pengertian & Fungsi – Ciri – Manfaat – Jenis – Cara Membuat Munculnya teknologi internet menjadikan media cetak seperti surat-surat kabar, koran, atau majalah dapat diakses melalui World wide web. Justru dengan online internet, berita-berita media cetak menjadi lebih up-to-engagement dan lebih cepat diterima oleh masyarakat. Selaikan itu, perusahaan-perusahaan surat kabar dapat menjangkau audience lebih luas. Selain itu, internet juga lebih membuka peluang kerja sama antara perusahaan media cetak dengan perusahaan penerbit. Sejarah Tabloid Dalam hal ini perkembangan tabloid di Indonesia merupakan generasi ketiga munculnya jenis media cetak setelah surat kabar dan majalah. Seperti kita ketahui keberadaan surat kabar di Indonesia ditandai dengan perjalanan lima periode dimulai pada tahun 1828 “Zaman Belanda”, kemudian majalah dimulai pada periode kemerdekaan, tahun 1945. Ada beberapa sumber mengatakan bahwa tabloid dikatakan generasi ketiga karena tabloid beredar pada tahun 1982, yang artinya periode pemerintahan orde baru. Layaknya surat kabar dan majalah, tabloid juga merupakan bagian jurnalisme konvensional. Keberadaan tabloid ditandai dengan keberadaan perusahaan penerbitan majalah tempo, PT. Grafiti Pers dengan direktur utama ketika itu Eric FH Samola. PT. Grafiti Pers berpusat di Jawa Timur, Perusahaan tersebut kemudian mengalami kebangkrutan, yang sehingga lima tahun kemudian “1988”, PT. Grafiti Pers diambil alih oleh Jawa Pos News Network “JPNN”, yang merupakan satu jaringan surat kabar terbesar di Republic of indonesia, dimana sudah memiliki lebih dari 80 surat kabar, tabloid dan majalah. Dengan tabloid pertama “Swara Surabaya”. Baca Juga “Baliho” Pengertian & Ciri – Fungsi – Manfaat – Contoh Pengertian Tabloid Tabloid sebenarnya adalah istilah suatu format surat kabar yang lebih kecil “597 mm ten 375 mm” dari ukuran standar koran harian. Istilah ini biasanya dikaitkan dengan penerbitan surat kabar reguler non harian “bisa mingguan, dwimingguan dan sebagainya”. Yang terfokus pada hal-hal yang lebih “tidak serius”, terutama masalah pesohor, olahraga, kriminalitas dan lain-lain. Meskipun demikian dalam beberapa tahun terakhir, beberapa surat kabar harian seperti Republika dan Koran Tempo telah pula mulai menggunakan format tabloid. Karakteristik Tabloid Adapun karakteristik tabloid yang diantaranya yaitu Publistas Aktualitas Terdokumentasikan penyajian lebih dalam Nilai aktualitas lebih lama Terdapat gambar lebih menarik Sampul depan memiliki daya tarik Mudah mengenali khalayaknya Semi koran Semi majalah Fungsi Tabloid Adapun fungsi tabloid yang diantaranya yaitu To inform To educate To entertaining Baca Juga “Pamflet” Pengertian & Tujuan – Ciri – Jenis – Contoh Kelebihan & Kelemahan Tabloid Adapun kelebihan & kelemahan tabloid yang diantaranya yaitu Kelebihan Tabloid Indept Reporting Menarik “eye catching” Khalayak mudah dipantau Besifat characteristic news dan direct news Terdokumentasikan Pemberitaan di tabloid dipesan Kelemahan Tabloid Pemberitaan terbatas, biasanya satu tema besar menjadikan benang merah untuk setiap rubrik “terdapat korelasi per satu edisi” Ukuran kertas terlalu lebar Memiliki daya saing penjualan antara koran dengan majalah Contoh-contoh perkembangan media cetak di Indonesia. Koran Koran dari bahasa Belanda Krant, dari bahasa Perancis courant atau surat kabar adalah suatu penerbitan yang ringan dan mudah dibuang, biasanya dicetak pada kertas berbiaya rendah yang disebut kertas koran, yang berisi berita-berita terkini dalam berbagai topik. Topiknya bisa berupa even politik, kriminalitas, olahraga, tajuk rencana, cuaca. Surat kabar juga biasa berisi kartun, Teka-teki silang dan hiburan lainnya. Ada juga surat kabar yang dikembangkan untuk bidang-bidang tertentu, misalnya berita untuk industri tertentu, penggemar olahraga tertentu, penggemar seni atau partisipan kegiatan tertentu. Baca Juga “Majalah” Pengertian & Karakteristik – Kegunaan – Fungsi – Jenis Jenis surat kabar umum biasanya diterbitkan setiap hari, kecuali pada hari-hari libur. Surat kabar sore juga umum di beberapa negara. Selain itu, juga terdapat surat kabar mingguan yang biasanya lebih kecil dan kurang prestisius dibandingkan dengan surat kabar harian dan isinya biasanya lebih bersifat hiburan. Kebanyakan negara mempunyai setidaknya satu surat kabar nasional yang terbit di seluruh bagian negara. Di Indonesia contohnya adalah KOMPAS. Surat kabar daring. Surat kabar daring dikenal juga sebagai surat kabar jaringan adalah sebentuk surat kabar yang berbasis di internet. Ekspansi ke dunia dalam jaringan daring atau yang lebih dikenal dengan isitilah online, membukakan banyak peluang bagi surat kabar untuk bersaing dengan jurnalisme siar dalam menyediakan layanan berita yang fleksibel terhadap waktu. Hal ini dimungkinkan dengan kemudahan yang diberikan dunia online terutama dalam hal pengolahan dan distribusi berita. misalnya, untuk mengunggah sebuah berita hanya membutuhkan waktu tidak lebih dari sepuluh menit. Waktu tersebut mencakup saat pelaporan berita dari reporter, penulisan berita, pengecekan, dan pengunggahan. Tingkat kepercayaan pembaca terhadap kualitas dan merek dari suatu surat kabar ternama, berikut kemampuannya menjaring pengiklan, dapat pula disaksikan dari kemampuan surat kabar ini bertahan. Pengalihan bentuk dari cetak ke daring maupun penambahan bentuk dari cetak saja menjadi cetak dan daring, akan mampu meningkatkan efisiensi biaya produksi. Seperti halnya versi cetak, surat kabar daring dituntut untuk tunduk pada etika jurnalisme, dan perangkat aturan lain terkait hak cipta, privasi, dan sejenisnya. Kemajuan teknologi komputer memberikan dampak signifikan dalam dunia jurnalistik. Diawali dengan pengalihan metode transmission ke jurnalistik yang berbasis komputerisasi. Dilanjutkan dengan premis bahwa keanggunan inovasi dan modifikasi di dunia komputer cenderung membawa angin segar bagi kemajuan dunia jurnalistik. Pengelolaan, pengiriman dan penyimpanan data, pemanggilan kembali diikuti rentetan proses jurnalistik lain berlipat kali lebih mudah. Baca Juga Asumsi Pengertian Dalam Ekonomi, Filsafat, Penelitian Dan Penyampaian Jenis surat kabar daring Surat kabar daring dibedakan menjadi dua jenis utama. Yakni, hanya surat kabar daring dan surat kabar hibrid. Versi pertama merujuk pada eksistensi surat kabar online yang terpisah dengan surat kabar cetak. Terpisah artinya konten maupun keberadaan surat kabar daring ini tidak menyertai versi cetaknya, seperti dan Sedangkan yang dimaksud surat kabar hibrid adalah di samping berbasis jaringan, surat kabar daring ini menyediakan versi cetak pula. Contohnya yang berhibrid dengan Kompas cetak dan dengan versi cetaknya pada Koran Tempo dan Majalah Tempo. Surat kabar daring di Indonesia Empat fungsi utama media massa, yakni pengawasan lingkungan, korelasi sosial, sosialisasi, dan hiburan menuntut keluasan ruang kebebasan berekspresi. Sebelum reformasi bergulir kebebasan ini terpasung sedemikian rupa hingga fungsi pengawasan lingkungan yang juga mencakup pengawasan terhadap pemerintah tidak berjalan sebagaimana mestinya. Media yang dianggap membahayakan pemerintah dapat saja dibredel. Hal ini tidak sejalan dengan Indonesia yang menganut asasdemokrasi, di mana media seharusnya menjadi tonggak keempat setelah eksekutif, legislatif, yudikatif, dan yang menopang keseimbangan jalan sebuah Negara. Format daring mulai dilirik selepas pembredelan yang menimpa beberapa surat kabar nasional di era orde baru. Pertama kali di tahun 1996 surat kabar daring berdiri. Satu persatu surat kabar daring tumbuh setelahnya, dan ikut mengawal bergulirnya reformasi. Masyarakat yang semakin akrab dengan teknologi internet menjadi salah satu alasan cepatnya perkembangan surat kabar daring di Indonesia. Kemampuan media ini menyajikan berita secara singkat, cepat, mudah diakses, dan murah menjadi dasar preferensi konsumen surat kabar daring, terutama di masa kritis seperti bencana alam, kerusuhan, dan kondisi serupa yang memungkinkan situasi berubah dalam hitungan detik. Majalah Majalah adalah penerbitan berkala yang berisi bermacam-macam artikel dalam subyek yang bervariasi. Majalah biasa diterbitkan mingguan, dwimingguan atau bulanan. Majalah biasanya memiliki artikel mengenai topik populer yang ditujukan kepada masyarakat umum dan ditulis dengan gaya bahasa yang mudah dimengerti oleh banyak orang. Publikasi akademis yang menulis artikel padat ilmu disebut jurnal. Baca Juga Kondusif Pengertian, Contoh Dan Dalam Sosiologi, Pembelajaran Tabloid Tabloid sebenarnya adalah istilah suatu format surat kabar yang lebih kecil 597 mm × 375 mm dari ukuran standar koran harian. Istilah ini biasanya dikaitkan dengan penerbitan surat kabar reguler not harian bisa mingguan, dwimingguan, dll, yang terfokus pada hal-hal yang lebih “tidak serius”, terutama masalah selebritas, olah raga, kriminal, dll. Meskipun demikian, dalam beberapa tahun terakhir, beberapa surat kabar harian seperti Republika dan Koran Tempo telah pula mulai menggunakan format tabloid. Buletin Buletin adalah publikasi organisasi yang mengangkat perkembangan suatu topik atau aspek tertentu dan diterbitkan/ dipublikasikan secara teratur berkala dalam waktu yang relatif singkat harian hingga bulanan. Buletin ditujukan kepada khalayak yang lebih sempit, yang berkaitan dengan bidang tertentu saja. Tulisan dalam buletin umumnya singkat dan padat mirip berita dimana digunakan bahasa yang formal dan banyak istilah teknis berkaitan dengan bidang tersebut. Disain, serta foto-foto atau ilustrasi dalam buletin umumnya formal. Pilihan ukuran penerbitan buletin biasanya adalah A4 210 x 297 mm atau eksekutif seven¼ 10 10½ inci. Untuk buletin yang terbit secara berkala dalam jangka waktu sedang 1-ii bulan, biasanya diterbitkan dengan jumlah halaman agak tebal 36-120 halaman. Baca Juga 4 Kompetensi Guru Demikianlah pembahasan mengenaiContoh Tabloid – Pengertian, Sejarah, Karakteristik Dan Fungsi semoga dengan adanya ulasan tersebut dapat menambah wawasan dan pengetahuan anda semua, terima kasih banyak atas kunjungannya. Mungkin Dibawah Ini yang Kamu Butuhkan
.